Yerusalem, SPNA - Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan, pada Minggu (26/09/2021), Sektor Urusan Palestina dan Wilayah Pendudukan, mengecam kejahatan berdarah yang dilakukan oleh pasukan pendudukan Israel di Yerusalem dan Jenin, yang mengakibatkan meninggalnya sejumlah penduduk Palestina, beberapa lainnya terluka, dan ditangkap.
Liga Arab, sebagaimana dilansir dari Palinfo, juga menyatakan bahwa kejahatan pendudukan Israel tidak berpengaruh pada kesabaran dan perjuangan rakyat Palestina, sebaliknya kekerasan pendudukan Israel hanya akan meningkatkan tekad dan perjuangan mereka untuk menggapai kebebasan dan kemerdekaan.
“Kejahatan ini muncul akibat otoritas pendudukan Israel yang terus meningkatkan praktik pelanggaran, dan kejahatan terhadap rakyat Palestina, tanah, dan tempat-tempat suci mereka,” sebut Liga Arab.
Liga Arab menjelaskan bahwa tindakan otoritas pendudukan Israel dalam melaksanakan program dan tindakan rasis yang menargetkan hak dan kepentingan rakyat Palestina, merupakan bentuk pelanggaran berat terhadap hukum internasional dan resolusi legitimasi internasional.
Liga Arab menekankan perlunya menyediakan mekanisme perlindungan internasional yang diperlukan bagi rakyat Palestina, yang disepakati oleh lembaga legitimasi internasional untuk mengakhiri pendudukan dan memungkinkan rakyat Palestina untuk menggunakan hak-hak dan mewujudkan negara merdeka mereka dengan Yerusalem sebagai ibukotanya.
Liga Arab meminta masyarakat internasional untuk memikul tanggung jawab guna menghentikan kejahatan dan agresi Israel yang terus berlangsung, bekerja secara efektif dan cepat untuk menegakkan keputusan masyarakat internasional, dan melindungi hukum internasional.
Liga Arab menganggap otoritas pendudukan Israel bertanggung jawab atas kejahatan dan praktik yang mengancam mengancam keamanan dan stabilitas internasional, serta menyerukan pertanggungjawaban dan penuntutan pidana internasional.
Pada hari Minggu (26/09/2021), lima penduduk Palestina gugur di tangan pasukan pendudukan Israel saat aksi penangkapan besar-besaran di sejumlah kota-kota Tepi Barat dan Yerusalem.
Pasukan khusus Israel setidaknya membunuh lima penduduk Palestina, dalam baku tembak di beberapa titik di Tepi Barat, sebagai bagian dari operasi penangkapan besar-besaran terhadap aktivis pejuang Palestina yang dilakukan oleh Pasukan Al-Yamam dan Devdovan.
(T.FJ/S: Palinfo)
