PM Israel, Muhammad Shtayyeh Bertemu Perwakilan Uni Eropa Untuk Menggalang Dukungan Palestina

[Pertemuan itu bertujuan untuk membahas terkait dukungan donasi Uni Eropa untuk Palestina.]

BY 4adminEdited Thu,28 Oct 2021,10:19 AM

Brussel, SPNA - Perdana Menteri Muhammad Shtayyeh, Rabu (27/10/2021), bertemu dengan Komisaris untuk Kebijakan Lingkungan dan Urusan Perluasan Uni Eropa, Oliver Varhely, di markas besar Uni Eropa di ibukota Belgia, Brussel, didampingi oleh Menteri Luar Negeri Riyadh Al-Maliki, dan Duta Besar Negara Palestina untuk Uni Eropa, Belgia dan Luksemburg Abdel Rahim Al-Farra.

Dalam pertemuan tersebut, Shtayyeh berdiskusi dengan Varhely tentang cara untuk meningkatkan dukungan keuangan Uni Eropa untuk Palestina, dan untuk mengatasi hambatan teknis dan lainnya, terutama mengingat penurunan dukungan eksternal internasional selama beberapa tahun terakhir.

Shtayyeh menekankan pentingnya dan perlunya percepatan pembayaran alokasi dukungan keuangan untuk tahun 2021 dan 2022 pada awal tahun depan, agar pemerintah dapat terus memberikan layanan dasar kepada warga Palestina. Di samping juga untuk mendukung proyek-proyek pembangunan, khususnya di Jalur Gaza, Yerusalem dan daerah-daerah yang berada di wilayah "C".

Dikutip dari Sputniks, kunjungan tersebut tidak lepas dari akumulasi hutang listrik Palestina kepada Israel yang belum dibayarkan.

Israel mengancam akan melakukan pemutusan pada pekan depan, andai tunggakan hutang tersebut tidak segera dilunaskan.

Selain PM Shtayyeh, untuk mengumpulkan donasi internasional, Palestina juga mengutus Kepala Intelijen, Majid Farid, ke negara-negara Teluk.

Hutang listrik Palestina di Tepi Barat kepada Israel dikutip dari media resmi Israel, KAN, diperkirakan mencapai setengah shekel atau setara dengan 2,2 triliun rupiah.

(T.HN/S: Alquds.com)

leave a reply
Posting terakhir