Media Israel: Tentara Sedang Persiapkan Operasi Militer di Gaza

Penutupan pintu penyeberangan Erez, yang dilalui sekitar 10.000 pekerja Palestina setiap minggu untuk  bekerja bukanlah hanya simbol dan pejabat politik menganggap bahwa tindakan tersebut adalah pertama kalinya Israel memberlakukan sanksi ringan dalam beberapa bulan terakhir ini.

BY 4adminEdited Mon,25 Apr 2022,11:18 AM

Tel Aviv, SPNA - Surat kabar Israel, Yedioth Ahronoth, pada Sabtu (23/04/2022), melaporkan bahwa tentara Israel sangat siap untuk operasi militer skala besar di Jalur Gaza, meskipun pintu penyeberangan Erez ditutup.

Surat kabar tersebut mengkonfirmasi bahwa penembakan tiga roket dari Jalur Gaza ke Israel, di mana dua di antaranya jatuh di permukiman di kawasan sekitar Jalur Gaza, telah membuat tentara pendudukan Israel mempersiapkan serangkaian kemungkinan sasaran ofensif di Jalur Gaza dan meminta persetujuan pimpinan politik.

Pimpinan politik Israel memutuskan untuk menunda serangan ke Jalur Gaza pada Ramadhan ini dan puas dengan hukuman sipil, sebagai alternatif dengan penutupan pintu penyerbarangan Erez, untuk pertama kalinya, di mana Israel mengizinkan puluhan ribu pekerja Palestina untuk bekerja di dalam Israel, Palestina yang diduduki tahun 1948.

Penutupan pintu penyeberangan Erez, yang dilalui sekitar 10.000 pekerja Palestina setiap minggu untuk  bekerja bukanlah hanya simbol dan pejabat politik menganggap bahwa tindakan tersebut adalah pertama kalinya Israel memberlakukan sanksi ringan dalam beberapa bulan terakhir ini.

Menurut koordinator operasi pemerintah pendudukan Israel, pintu penyeberangan akan ditutup mulai Minggu, 24 April, hingga setelah pemeriksaan kembali status dan situasi keamanan.

Pengajuan ribuan izin masuk diperkirakan akan berlipat ganda dalam waktu dekat dan pemerintah pendudukan Israel telah memutuskan untuk mengadopsi upaya tekanan sipil untuk menghadapi Hamas di Jalur Gaza.

Sebelumnya, pada hari Sabtu, pihak berwenang Israel memutuskan untuk menutup pintu penyeberangan Beit Hanoun, Erez, bagi pekerja dan pedagang, setelah roket ditembakkan dari Jalur Gaza pada malam sebelumnya.

(T.FJ/S: RT Arabic)

leave a reply
Posting terakhir