Operasi Penyerbuan di Tepi Barat Hari Kedua: Seorang Warga Gugur Ditembak Pasukan Israel dan 27 lainnya Ditangkap

Pembunuhan terjadi dalam operasi penyerbuan IDF di wilayah Tepi Barat lalu diakhiri dengan bentrok panas di beberapa wilayah. Sejumlah warga dilaporkan luka-luka akibat peluru tajam dan gas air mata, sementara lainnya ditangkap oleh pasukan IDF.

BY 4adminEdited Wed,07 Sep 2022,12:34 PM

Tubas, SPNA – Seorang warga Palestina gugur setelah ditembak pasukan Israel dalam penyerbuan terhadap sejumlah wilayah di Tepi Barat hari kedua Rabu (07/09/2022).

Dilansir Rt Arabic, Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan kematian seorang warga berusia 21 bernama Yunus Ghassan, berasal dari kamp pengungsi Palestina Al-Fari’ah di kota Tubas. Dia ditembak pasukan Israel (IDF) di bagian jantung

Pembunuhan terjadi dalam operasi penyerbuan IDF di wilayah Tepi Barat lalu diakhiri dengan bentrok panas di beberapa wilayah. Sejumlah warga dilaporkan luka-luka akibat peluru tajam dan gas air mata, sementara lainnya ditangkap oleh pasukan IDF.

Asosiasi Tahanan Palestina (PPSMO) melaporkan bahwa pasukan IDF melakukan operasi di beberapa wilayah di Tepi Barat dan menangkap 27 warga Palestina, yang tersebar id Ramallah, Al-Quds, Nablus dan Khalil.

Selasa kemarin (06/09) pasukan IDF dalam jumlah besar, sekitar 100 personel militer, ditemani buldoser juga melakukan operasi menyerbu kota Jenin dari beberapa penjuru kota lalu memblokir akses keluar-masuk.

IDF lalu menyebarkan pasukan di beberapa wilayah dan menempatkan sniper di atap rumah warga, kemudian mengepung permukiman wilayah timur Jenin.

Warga yang sedang beristirahat dipaksa untuk keluar dari rumah dan berbaris di lapangan, dimana sebagiannya merupakan wanita dan anak-anak.

IDF bahkan meledakkan sebuah flat milik Ra’d Khazim, tersangka kasus operasi di jalan Dizengoff kota Tel Aviv, April lalu.

Operasi penyerangan diakhiri bentrok panas antara warga setempat dan pasukan IDF, dimana seorang warga gugur dan 16 lainnya dilaporkan menderita luka-luka akibat peluru tajam.

Tidak hanya itu, seorang paramedis bernama Muhammad Malaysheh juga menjadi sasaran peluru dan terluka di bagian kaki saat mencoba menyelamatkan seorang remaja Palestina.

(T.RS/S:Rtarabic)

leave a reply
Posting terakhir