Israel Serbu Desa Al-Burj di Hebron

Pasukan pendudukan Israel baru-baru ini berusaha untuk menunjukkan kekuatannya di Tepi Barat melalui serangan ekstensif, seperti yang dilakukan di Jenin beberapa hari yang lalu. Tindakan tersebut dilakukan setelah mereka gagal dalam “Operasi Pemecah Gelombang” di Tepi Barat yang diduduki.

BY 4adminEdited Sat,10 Sep 2022,01:23 PM

Hebron, SPNA - Pasukan pendudukan Israel, Pada hari Jumat (09/09/2022), menyerbu masuk kota tua yang terletak desa Al-Burj, di selatan Hebron.

Sejumlah sumber lokal melaporkan bahwa pasukan pendudukan Israel menyerbu kawasan tersebut dan melakukan pencarian dan memotret sejumlah tempat di dekat benteng peninggalan sejarah Al-Burj.

Pasukan pendudukan Israel baru-baru ini berusaha untuk menunjukkan kekuatannya di Tepi Barat melalui serangan ekstensif, seperti yang dilakukan di Jenin beberapa hari yang lalu. Tindakan tersebut dilakukan setelah mereka gagal dalam “Operasi Pemecah Gelombang” di Tepi Barat yang diduduki.

Said Bisharat, peneliti khusus yang berfokus tentang urusan Israel, mengatakan bahwa generasi muda Palestina yang menentang pendudukan sangat mengkhawatirkan pendudukan Israel. Ini ditandai dengan tumbuhnya rasa patriotisme dan perjuangan umum dalam mengambil inisiatif.

Said Bisharat menyebutkan bahwa sebanyak lebih dari 90 kendaraan militer menyerbu kota Jenin, pada Senin malam lalu. Serbuan tersebut juga diperkuat tim unit militer khusus.

(T.FJ/S: Palinfo)

leave a reply
Posting terakhir

Israel Serbu Dua Desa Palestina di Ramallah

Sejumlah sumber lokal melaporkan bahwa bentrokan meletus di desa Al-Janiya setelah pasukan pendudukan Israel menyerbu desa tersebut. Mereka menembakkan peluru logam berlapis karet, gas air mata, dan granat kejut ke arah penduduk dan rumah mereka. Namun, tidak ada korban luka yang dilaporkan.

100 Tentara Israel Serbu Masjid Ibrahim Palestina di Hebron

“Ini adalah indikasi yang sangat berbahaya dari niat otoritas pendudukan Israel untuk memaksakan kontrol penuh atas tempat suci Palestina, dan upaya untuk meyahudisasi dan mengubah masjid menjadi sinagoge,” ungkap Kementerian Wakaf Palestina dalam sebuah pernyataan.