Tel Aviv, SPNA - Tentara pendudukan Israel, sebagaimana dilansir RT Arabic, pada Jumat (16/09/2022), sedang mempersiapkan eskalasi di Tepi Barat, setelah operasi baru-baru ini, di mana salah satu tentara Israel tewas.

Polisi Israel akan diperkuat oleh sekitar 20.000 anggota, selama liburan Yahudi. Persiapan menghadapi eskalasi akan terus berlanjut hingga pemilu berikutnya. Penambahan pasukan pendudukan Israel ini merupakan upaya peningkatan pertahanan Israel setelah kegagalan militer yang menyebabkan terbunuhnya Mayor Bar Falah di dekat Jenin.

Media Israel, Channel 13, bahwa kenyataan pahit yang dialami pasukan pendudukan Israel di utara Tepi Barat dan di Jalamah terus berlanjut.

Pasukan pendudukan Israel tentara Israel telah mengumumkan bahwa persiapan sedang dilakukan untuk memperluas kegiatan aksi penggerebekan dan penangkapan penduduk Palestina dengan memasuki kota-kota di Tepi Barat, terutama kawasan Nablus dan Jenin.

Channel 13 mencatat bahwa tentara Israel pada saat ini tidak berbicara tentang operasi militer, melainkan tentang aksi penggerebekan atau penangkapan.

Mengenai penyelidikan operasi yang mengakibatkan pembunuhan seorang mayor tentara Israel di pos pemeriksaan Jalamah, Channel 13 mengatakan bahwa Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel, Aviv Kochavi, telah menonton video yang mendokumentasikan operasi tersebut, yang menunjukkan tidak adanya senjata, yang memperkuat kesimpulan bahwa adanya “kesalahan taktis dalam penggunaan kekuatan dan penerapan prosedur penangkapan”.

(T.FJ/S: Palinfo)