Ramallah, SPNA - Kementerian Kesehatan Palestina, pada Sabtu sore (05/11?2022), mengumumkan bahwa seorang pemuda Palestina berusia 18 tahun ditembak mati oleh pasukan pendudukan Israel di dekat Ramallah, di Tepi Barat yang diduduki.
“Pemuda (yang meninggal) tersebut bernama Mus’ab Muhammad Mahmoud Nafal. Ia terkena tembakan peluru tajam di jantung di kawasan dekat kota Sinjil. Ia telah dibawa ke Kompleks Medis Palestina sebelum dokter mengumumkan bahwa ia meninggal dunia akibat luka yang dialaminya,” kata Kementerian Kesehatan Palestina.
Pasukan pendudukan Israel menyatakan bahwa pihaknya menerima laporan terkait “batu yang dilemparkan ke jalan raya, menyebabkan kerusakan pada sejumlah mobil militer di jalan”. Pasukan pendudukan Israel kemudian merespon para pelempar batu dengan penembakan.
Bentrokan terus meletus antara penduduk Palestina dan pasukan pendudukan Israel. Berdasarkan data yang diterbitkan oleh Pusat Informasi Palestina “Mo3ta”, sebanyak 30 Penduduk Palestina meninggal dunia dan 720 lainnya terluka, selama bulan Oktober 2022. Sementara itu, pasukan pendudukan dan pemukim Israel melakukan sebanyak 3.665 pelanggaran terhadap penduduk Palestina di Tepi Barat dan Yerusalem.
Pasukan pendudukan Zionis Israel menangkap 517 penduduk Palestina selama serangan dan operasi penggerebekan di Tepi Barat dan Yerusalem, serta sebagian yang ditangkap melalui pos pemeriksaan militer.
(T.FJ/S: RT Arabic, Palinfo)
