Gaza, SPNA - Kapal angkatan laut Israel, pada Sabtu (20/05/2023), menyerang sejumlah kapal nelayan Palestina di Laut Gaza, Khan Yunis, dan Rafah. Angkatan laut Israel menembaki kapal nelayan menggunakan meriam air.
Serangan tersebut terjadi sekitar lima kilometer lepas pantai Al-Sudaniyya, barat laut Kota Gaza, yang kemudian memaksa para nelayan Palestina meninggalkan kawasan penangkapan ikan dan terpaksa kembali ke pantai. Tidak ada korban luka yang dilaporkan di antara para nelayan.
Kapal angkatan laut Israel juga menembakkan peluru ke kapal-kapal nelayan di lepas pantai kota Khan Yunis dan Rafah, di selatan Jalur Gaza, yang jaraknya sekitar delapan kilometer.
Pasukan pendudukan Israel hampir setiap hari menargetkan nelayan Palestina yang menghalangi akses dan mengganggu proses penangkapan ikan.
Pasukan pendudukan Israel berulang kali melakukan kejahatan yang menargetkan para nelayan Gaza, baik dengan mengintimidasi, menembak, menjarah, mengejar, menenggelamkan kapal, dan menangkap para nelayan. Kejahatan ini sering terjadi bahkan di wilayah penangkapan ikan yang diperbolehkan oleh otoritas pendudukan Israel.
Profesi nelayan di Jalur Gaza mencakup sekitar 4.500 nelayan. Sementara itu, sebanyak 1.000 kapal nelayan bekerja di Jalur Gaza. Angkatan laut pendudukan Israel terus-menerus menargetkan para nelayan yang bekerja di laut Jalur Gaza, yang menghalangai dan merampas mata pencaharian mereka.
(T.FJ/S: Wafa)