Dua Penduduk Palestina Ditemukan Meninggal di Lepas Pantai Yunani

Penasihat Politik Menteri Luar Negeri, Ahmed Al-Deek, menyatakan bahwa informasi awal mengungkapkan adanya sejumlah penumpang kapal yang hilang di antaranya adalah orang-orang Palestina setelah kapal pengangkut imigran tenggelam. Sementara itu, sejumlah orang lainnya dinyatakan selamat dari insiden di lepas pantai Yunani.

BY 4adminEdited Tue,20 Jun 2023,02:10 PM

Yerusalem, SPNA - Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat Palestina, pada Senin malam (19/06/2023), menyatakan bahwa dua warga Palestina telah ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa setelah sebuah kapal tenggelam di lepas pantai Yunani.

Penasihat Politik Menteri Luar Negeri, Ahmed Al-Deek, menyatakan bahwa informasi awal mengungkapkan adanya sejumlah penumpang kapal yang hilang di antaranya adalah orang-orang Palestina setelah kapal pengangkut imigran tenggelam. Sementara itu, sejumlah orang lainnya dinyatakan selamat dari insiden di lepas pantai Yunani.

Ahmed Al-Deek mengindikasikan bahwa kedua korban itu merupakan penduduk Palestina yang menjadi pengungsi di Suriah.

Pada Rabu dini hari (14/06/2023), sebuah kapal yang mengangkut ratusan imigran asal Timur Tengah tenggelam di lepas pantai Yunani pada Rabu (14/06/2023) dini hari. Sedikitnya sejauh ini sudah 79 orang meninggal dunia dan ratusan orang masih belum ditemukan.

Sementera itu, petugas evakuasi dilaporkan telah berhasil menyelamatkan 104 penumpang, termasuk warga Suriah, Palestina, Mesir, Pakistan, dan Afghanistan. Penumpang selamat dibawa ke salah satu pelabuhan di Yunani.

(T.FJ/S: Palinfo)

leave a reply
Posting terakhir

Israel Tangkap 4 Pelayan Palestina di Lepas Pantai Gaza

Profesi nelayan di Jalur Gaza mencakup sekitar 4.500 nelayan. Sementara itu, sebanyak 1.000 kapal nelayan bekerja di Jalur Gaza. Angkatan laut pendudukan Israel terus-menerus menargetkan para nelayan yang bekerja di laut Jalur Gaza, yang menghalangi dan merampas mata pencaharian mereka.

Angkatan Laut Israel Serang Nelayan di Lepas Pantai Gaza

Profesi nelayan di Jalur Gaza mencakup sekitar 4.500 nelayan. Sementara itu, sebanyak 1.000 kapal nelayan bekerja di Jalur Gaza. Angkatan laut pendudukan Israel terus-menerus menargetkan para nelayan yang bekerja di laut Jalur Gaza dan merampas mata pencaharian mereka.