Kairo-SPNA- Media online Shorouk Mesir (14/3) menyebutkan bahwa Dewan Kementrian Mesir membantah isu dan berita yang menyebutkan bahwa pihaknya akan membangun pasar bebas di Rafah, yang merupakan kerjasama dua negara (Gaza-Mesir).

Salah satu sumber yang tidak mau disebutkan namanya menyatakan bahwa ada beberapa syarat untuk mendirikan pasar bebas, salah satunya adalah harus bisa membuka kerjasama dengan Hamas dan Fatah. Mesir juga tidak akan pernah bekerjasama hanya dengan satu faksi saja (Hamas atau Fatah), namun harus bisa kerjasama dengan semua faksi di Palestina.

Rencananya, pasar bebas ini telah didukung oleh beberapa pengusaha yang telah sepakat membangun pasar bebas bulan November tahun lalu. Selain itu, rencananya di rafah juga akan dibangun pelabuhan yang akan mendukung listrik di Gaza.

Pasar bebas ini telah disepakati sebelumnya oleh pemerintah Palestina berdasarkan perjanjian Paris 2005. Dan rencananya akan dibangun di perbatasan Rafah dengan syarat telah disepakati oleh Faksi Fatah dan Hamas.  Dari pihak Palestina, mengatakan bahwa pemerintah Palestina sepakat akan membangun rumah sakit dan pasar bebas di Jalur Gaza.  

SPNA Gaza City

Penerjemah: Syadid