Kairo, SPNA - Lembaga Sunni Al-Azhar al-Syarif, Selasa (26/07/2017), menyatakan akan mengadakan konferensi internasional membela Al-Quds dan Masjid Al-Aqsa September mendatang.
Hal ini disampaikan pihak Al-Azhar dalam sidang Dewan Ulama Senior Mesir (al-Hayah Kibarul Ulama) yang dipimpin oleh al-Syekh Al-Azhar, Syekh Ahmad Tayyib di Kairo.
Dewan Ulama Senior Mesir sepakat mengecam pelanggaran Israel terhadap Al-Aqsa dan warga Palestina dimana hal ini bertentangan dengan hukum dan norma.
''Al-Azhar, atas nama umat Islam di seluruh dunia menolak pelanggaran tersebut. Masjid Al-Aqsa adalah kiblat pertama dan situs suci ketiga bagi umat Islam.”
Selain itu, Dewan Ulama Senior juga menuntut UNESCO dan Lembaga HAM Internasional agar memikul tanggung jawab membebaskan Al-Aqsa, dan seluruh tempat ibadah dari sistem pemerintahan apartheid.
''Jika masyarakat dunia diam terhadap krisis di Al-Aqsa, maka akan mengakibatkan perang antar agama serta mengancam perdamaian.”
Sementara itu Al-Azhar juga mengajak seluruh lembaga pendidikan dan Kementrian Agama di negara-negara Muslim untuk lebih memperhatikan situasi di Palestina dan Al-Aqsa.
Penerjemah: Rizky Syahputra