Israel ancam deportasi 320 warga Palestina di Yerusalem Timur

Badan Administrasi Sipil Israel,  Kamis sore, (17/11/2017) warga Palestina  di Jabal Baba, Yerusalem Timut untuk meninggalkan wilayah mereka.

BY Rizky SyahputraEdited Fri,17 Nov 2017,07:42 AM
Israel ancam deportasi 320 warga Palestina di Yerusalem Timur

Al-Quds, SPNA – Badan Administrasi Sipil Israel,  Kamis sore, (17/11/2017) warga Palestina  di Jabal Baba, Yerusalem Timut untuk meninggalkan wilayah mereka.

Juru bicara Jabal Baba, Atallah Mazarieh melaporkan, tim Badan Administrasi Sipil yang didampingi pasukan Israel mendatangi lokasi Kamis siang, serta memerintahkan warga untuk meninggalkan rumah mereka dalam tempo seminggu.

‘’Israel ingin medeportasi sekitar 320 wanita, pria dan anak-anak ke wilayah yang tidak diketahui,’’ Terang Athallah yang menolak keputusan tersebut.  

Athallah menambahka bahwa wilayah tersebut memiliki 58 rumah warga Palestina.

"Kami akan segera mengambil tindakan hukum untuk mencegah keputusan itu dan kami akan mengirimkan surat dari pemerintah kota Al-Azariya untuk membuktikan bahwa tanah ini milik orang-orang Palestina,‘’ tegasnya.   

‘’Pemerintahan Israel  memulai proses pembongkaran secara terus menerus. Mereka menghancurkan rumah, mendeportasi warga, mencegah siswa Palestina untuk belajar dan hari ini untuk pertama kalinya kami diperintahkan untuk meninggalkan rumah kami.’’

Pusat Informasi Palestina (PIC) menerangkan bahwa langkah-langkah Israel tersebut adalah bagian dari proyek pemukiman ‘’Jerusalem Raya’’ yang dikenal dengan E1.

Proyek tersebut bertujuan untuk mencaplok sekitar 12 KM persegi tanah di Jerusalem dan Tepi Barat untuk membangun hunian ilegal serta memisahkan Al-Quds dari Tepi Barat. (T.RS/S:PIC)

 

 

leave a reply
Posting terakhir