Cairo, SPNA - Lembaga Sunni tertua di dunia, Al-Azhar As-Syarif dalam sebuah pernyataan yang dilansir surat kabar setempat, Jumat (24/11/2017) mengutuk serangan bersenjata di Masjid desa al-Raudah, Arish, Sinai Utara yang mengakibatkan kematian dan melukai sejumlah polisi dan warga sipil.
Al-Azhar menekankan bahwa tindakan terorisme semacam ini tidak akan menghalangi tentara dan polisi dari peran mereka dalam membasmi dan melenyapkan kelompok teroris ekstremis.
Azhar yang dipimpin oleh Imam al-Akbar, Dr. Ahmad al-Tayeb, Syeikh Al-Azhar, menyatakan dukungannya terhadap upaya yang dilakukan militer dan polisi Mesir dalam melenyapkan terorisme.
Al-Azhar juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban, serta memohon semoga Allah untuk melindungi mereka dengan rahmat-Nya dan untuk menyembuhkan mereka yang terluka.
Semantara itu Amir Qatar, Syeikh Tamim bin Hamad al-Tsani menyatakan belasungkawa kepada Presiden Mesir Abdul Fatah al-Sisi dan korban serangan teroris di Masjid desa al-Raudah, Sinai Utara.
Menurut kantor berita resmi Qatar News, Doha mengecam tindakan brual dan keji yang bertentangan dengan semua nilai dan prinsip keagamaan dan kemanusiaan tersebut.
Menteri Luar Negeri Inggris Boris Johnson dalam pernyataan yang sama juga mengecam serangan teroris di Sinai Utara.
‘’Saya mengutuk serangan mengerikan ini dan saya merasa sangat sedih,’’ kata Johnson seperti dilansir Anadolu Agency.
Johnson mengatakan bahwa dia telah menghubungi Menlu Mesir, Sameh Shukri, dan menyampaikan belasungkawa kepada para korban serangan tersebut serta menyatakan dukungan Inggris terhadap Mesir dalam perang melawan terorisme.
Selain itu Perdana Menteri Turki Ben Ali Yildirim juga mengutuk serangan terori di Masjid desa al-Raudah Sinai utara Mesir yang menewaskan 235 warga dan mencederai 109 lainnya.
Yildirim dalam sebuah pidato di Forum Guru Turki mengatakan, : ‘’Kelompok teroris ini, yang secara salah mengklaim mewakili Islam, tidak segan-segan membunuh orang-orang yang menyembah Allah di dalam Masjid. ‘’
Presiden Palestina Mahmud Abbas juga mengutuk serangan teroris tersebut serta dan menegaskan bahwa rakyat Palestina akan terus mendukung Mesir dibawah kepemimpinan Presiden Abdul Fatah al-Sisi dalam perang melawan terorisme dan terhadap siapa saja yang mencoba membahayakan keamanan nasional Mesir. (T.RS/S:AnadoluAgency)
