Istanbul, SPNA - Sejumlah warga Suriah di Turki, Minggu (18/03/2018) menggelar demonstrasi di depan Kedubes Iran di Istanbul dalam rangka mengecam dukungan Iran terhadap serangan di wilayah Timur Ghouta.
Demonstran meneriakkan slogan-slogan yang mengecam pembunuhan warga sipil di Ghouta timur dengan menggunakan senjata kimia oleh pasukan rezim Suriah.
Pemerintah Suriah dituding telah melakukan 200 serangan kimia di Ghouta Timur sejak 2013.
Jum’at lalu ratusan warga Turki dan Arab melaksanakan sholat Ghaib untuk korban jiwa Ghouta timur, di Masjid Al-Fatih di Istanbul, usai sholat Jum’at (16/03/2018)
Selain itu mereka juga menggelar demonstrasi di alun-alun Sark Han, Istanbul, mengecam pembantaian yang dilakukan di Ghouta timur dimana ratusan warga Turki dan Suriah ikut ambil bagian dalam demonstrasi tersebut.
Omar Shahrour, ketua Partai Keadilan dan Pembangunan kepada Anadolu Agency mengatakan, ‘’Kami berdiri disini untuk menggelar aksi solidaritas dengan keluarga kami di Ghouta Timur serta memberitahukan kepada dunia apa yang sebenarnya terjadi di sana.’’
Al-Ghouta, yang memiliki populasi 400.000 warga sipil, telah diserang selama beberapa minggu terakhir oleh rezim Suriah dan Rusia.
Wilayah Ghouta timur, adalah salah satu wilayah ‘’ de-escalate the tension’’ yang disepakati antara pemerintah Suriah dengan oposisi yang di mediasi oleh Turki, Rusia dan Iran di ibukota Kazakhstan, Astana, pada tahun 2017 lalu.
(T.RS/S:AnadoluAgency)
