OCHA: 72% warga Palestina di Gaza rawan pangan

Gaza, SPNA - Kantor Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) mengatakan bahwa pengepungan yang dilakukan Israel di Jalur Gaza telah menyebabkan memburuknya kondisi kehidupan sekitar dua juta orang Palestina di daerah tersebut.

BY 4adminEdited Tue,20 Mar 2018,10:12 AM

Gaza, SPNA - Kantor Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) mengatakan bahwa pengepungan yang dilakukan Israel di Jalur Gaza telah menyebabkan memburuknya kondisi kehidupan sekitar dua juta orang Palestina di daerah tersebut.

OCHA menyatakan, dalam sebuah laporan pada hari Jumat, bahwa 72% warga Palestina di Gaza mengalami krisis pangan pangan, sementara 40% penduduknya hidup di bawah garis kemiskinan. Laporan tersebut menambahkan bahwa tingkat pengangguran telah melampaui 60% dan sekitar 80% penduduk menerima bantuan internasional dengan cara apa pun.

Pembatasan pergerakan warga Gaza terus mengurangi akses mereka terhadap pekerjaan, layanan penting dan perumahan, mengganggu kehidupan keluarga, dan merongrong harapan mereka untuk masa depan yang aman dan makmur.

Situasi telah diperparah oleh pembatasan yang diberlakukan sejak Juni 2013 oleh otoritas Mesir di persimpangan Rafah, yang telah menjadi titik persimpangan utama yang digunakan oleh warga Palestina di Jalur Gaza dan jarang dibuka selama dua tahun terakhir.

(T.RA/S: Palestinow)

leave a reply
Posting terakhir