Jalur Gaza, SPNA - Seorang warga Palestina gugur sementara lainnya terluka, Senin malam (28/05/2018) ketika tank Israel menembaki tiga lokasi Hamas di Beit Lahia di Jalur Gaza utara.
Juru bicara Kementerian Kesehatan, Ashraf Al-Qadra, melaporkan bahwa seorang warga bernama Muhammed Ahmad Rabea (25 tahun) gugur sementara lainnya luka-luka dalam serangan tersebut.
Sumber keamanan Gaza menerangkan bahwa tank Israel melepas tembakannya ke lokasi pemantauan Al-Qassam, sayap militer Hamas.
Beberapa waktu terakhir, pasukan Israel juga gencar melakukan serangan bom di lokasi Al-Qassam serta membuat tiga pejuang Saraya Al-Quds gugur, Sayap militer Jihad Islam.
Dengan demikian jumlah warga Palestina yang gugur sejak 30 Maret lalu meningkat menjadi 127 orang.
Sebelumnya Dewan Hak Asasi Manusia PBB, Jum’at (18/05/2018) menetapkan resolusi yang disetujui 29 anggotanya untuk membentuk Lembaga Pencari Fakta yang bersifat independen untuk meneliti peristiwa berdarah di Jalur Gaza serta menyelidiki pelanggaran yang dilakukan Israel terhadap demonstran.
Selain itu Dewan Keamanan PBB dilaporkan mulai membahas rancangan resolusi yang diajukan oleh Kuwait untuk mengirimkan delegasi internasional ke Palestina yang bertanggung jawab melindungi warga sipil Palestina dari serangan Israel.
(T.RS/S:Palinfo)
