Pejabat PLO: Utusan Amerika tidak diterima di wilayah Palestina

Ramallah, SPNA - Tayseer Khaled anggota komite eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) dari Biro Politik Front Demokratik untuk Pembebasan Palestina, menulis dalam tweet....

BY 4adminEdited Tue,19 Jun 2018,11:16 AM

Ramallah, SPNA - Tayseer Khaled anggota komite eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) dari Biro Politik Front Demokratik untuk Pembebasan Palestina, menulis dalam tweet di situs jejaring sosial berjudul "Utusan Amerika tidak diterima di wilayah tersebut."

Ia menambahkan bahwa penasihat Presiden AS Donald Trump, Jared Kouchner dan utusan khusus Jason Greenblatt akan tiba di wilayah itu pekan depan untuk membahas situasi kemanusiaan di Jalur Gaza dan untuk memasarkan Kesepakatan Amerika Abad ini di dunia Arab.

Ia melanjutkan bahwa kunjungan tersebut juga dihadiri oleh utusan Arab Saudi, Qatar, Mesir, Yordania dan kekuatan pendudukan Israel. Utusan Amerika akan melaksanakan pertemuan antara Kouchner, Greenblatt dan Duta Besar AS untuk PBB Nicky Healy dengan Sekretaris Jenderal PBB untuk membahas situasi kemanusiaan di Jalur Gaza dan situasi di wilayah tersebut. Setelah tamparan terakhir yang diterima oleh pemerintah Amerika pada pertemuan darurat Majelis Umum PBB, yang mengadopsi rancangan resolusi yang menyerukan perlindungan internasional terhadap rakyat Palestina di bawah pendudukan.

Khaled menyimpulkan di blognya dengan menghubungi negara-negara Arab yang bersangkutan untuk memfokuskan diskusi dengan delegasi AS ke sarana pelaksanaan resolusi Majelis Umum guna memberikan perlindungan internasional kepada rakyat Palestina. Ia jiga meminta Otoritas Palestina untuk mengekspos niat jahat utusan Amerika serta memblokir manuver politik dengan menghormati keputusan dari Dewan Nasional dan menghentikan semua tindakan dan sanksi yang dikenakan atas Jalur Gaza.

(T.RA/S: PPN)

leave a reply
Posting terakhir