Tentara Israel larang warga Jalud memanen hasil tani

Nablus, SPNA - Tentara Israel, Senin sore (2/7/2018), larang petani Jalud untuk memanen gandum mereka.  Luas tanah pertanian yang terletak di kampung Jalud, bagian Selatan Nablus,....

BY 4adminEdited Wed,04 Jul 2018,11:46 AM

Nablus, SPNA - Tentara Israel, Senin sore (2/7/2018), larang petani Jalud untuk memanen gandum mereka.  Luas tanah pertanian yang terletak di kampung Jalud, bagian Selatan Nablus, mencapai 250 dunma (1 dunma = 1000 meter persegi). Mereka dipaksa pulang padahal sudah ada koordinasi sebelumnya dengan tentara Israel.

Ghassan Daghlas, pejabat Otoritas Palestina yang bertanggungjawab atas pemukiman wilayah utara Dhiffah Al-Gharbiyah, kepada kantor berita ‘Wafa’ menyampaikan, bahwa tentara Israel memaksa petani pulang, dan tidak boleh mendatangi lahan sampai ada perubahan kebijakan.

Ia menambahkan bahwa ini bukan pertama kalinyi. Tahun lalu pihak militer Israel bahkan tidak mengeluarkan izin sampai dua bulan. Hal tersebut membuat para petani tidak sempat memanen hasil tanah mereka.

Daratan Jalud merupakan wilayah incaran Israel. Sejak tahun 2014, militer Israel memang sengaja menekan petani Jalud setiap kali mereka ingin menggarap atau memanen lahan mereka. Hal tersebut agar warga setempat meninggalkan kampung mereka, lalu Yahudi dengan mudahnya mengambil alih wilayah tersebut.

(T.HN/S:Maannews)

leave a reply
Posting terakhir