Operasi penangkapan kelompok bersenjata di Yordania tewaskan seorang petugas keamanan dan melukai lainnya

Amman, SPNA - 3 warga Yordania gugur, Sabtu (11/08/2018) pasca kontak senjata antara pasukan keamanan dan kelompok bersenjata dalam penyergapan di sebuah gedung kota Al-Salt, ....

BY 4adminEdited Sun,12 Aug 2018,10:27 AM

Amman, SPNA - 3 warga Yordania gugur, Sabtu (11/08/2018) pasca kontak senjata antara pasukan keamanan dan kelompok bersenjata dalam penyergapan di sebuah gedung kota Al-Salt, bagian barat Amman.

Kelompok tersebut diduga terlibat dalam pemboman di kota Fuheis Jumat lalu yang menewaskan seorang petugas keamanan dan melukai 7 lainnya.

Surat kabar Yordania Al-Ghad melaporkan bahwa 16 orang lainnya menderita luka-luka setelah gedung tersebut roboh akibat ledakan.

Menurut keterangan saksi, Badan Keamanan Yordania mengejar kelompok bersenjata yang bersembunyi di gedung tersebut sebelum kontak senjata terjadi antara kedua belah pihak.

Menteri Urusan Informasi Yordania, mengatakan bahwa kepolisian Yordania melakukan operasi gabungan untuk menangkap kelompok teroris tersebut. Berdasarkan informasi intelejen mereka terlibat dalam serangan bom di Fuheis.

“Mereka menolak menyerahkan diri lalu melepas tembakan ke arah petugas. Tidak hanya itu mereka juga meledakkan bangunan tersebut. Akibatnya sebagian bangunan runtuh dan menewaskan seorang petugas serta melukai lainnya, ‘’ teragnya.

Meskipun demikian Keamanan Yordana berhasil menangkap 3 anggota kelompok tersebut.

Jum’at lalu, kendaraan militer  Yordania dilaporkan meledak di kota Fuheis yang menewaskan seorang petugas keamanan dan melukai enam lainnya.

Menteri Dalam Negeri Yordania mengatakan bahwa mobil tersebut meledak akibat bahan peledak rakitan. Hingga saat ini, belum ada yang mengaku bertanggung jawab dalam serangan tersebut.

(T.RS/S:AnadoluAgency)

leave a reply
Posting terakhir