AS janjikan bantuan militer seniali $ 3.3 miliar kepada Israel

Yerusalem, SPNA - Dewan Perwakilan AS, secara terpisah, mengeluarkan dua RUU terkait Israel dalam pekan ini, yaitu mendukung apa yang digambarkan sebagai paket bantuan terbesar.....

BY 4adminEdited Sat,22 Sep 2018,11:39 AM

Yerusalem, SPNA - Dewan Perwakilan AS, secara terpisah, mengeluarkan dua RUU terkait Israel dalam pekan ini, yaitu mendukung apa yang digambarkan sebagai paket bantuan terbesar dalam sejarah Amerika dan penunjukan tsar internasional untuk memantau anti-Semitisme dan kritik terhadap Israel di seluruh dunia.

Paket bantuan militer senilai $ 3,3 miliar akan dikirimkan ke Israel pada tahun depan. Angka ini kemungkinan akan meningkat dengan tambahan $ 550 juta sebagai hasil dari Kongres yang meloloskan RUU pertahanan senilai $ 716 miliar. Lebih dari $ 1 miliar telah disisihkan untuk persediaan senjata AS di Israel, yang disadap Israel selama eskalasi kekerasan terhadap Palestina dan Lebanon. Pada tahun 2016, AS setuju untuk memberi Israel $ 38 miliar bantuan militer selama 10 tahun.

RUU itu disahkan seiring Presiden Donald Trump menarik bantuan kemanusiaan ke Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB (UNRWA) yang menyediakan kebutuhan dasar bagi lebih dari lima juta pengungsi Palestina.

Pada bulan Agustus, RUU tersebut yang secara resmi disebut "Undang-Undang Otorisasi Bantuan Keamanan Amerika Serikat-Israel tahun 2018" meloloskan suara Senat. Mewakili apa yang diyakini sebagai paket bantuan militer terbesar dalam sejarah Amerika, menurut Mintpress,

Selain jumlah besar yang dijanjikan undang-undang baru kepada militer Israel, RUU itu juga akan memandatkan NASA untuk bekerja sama erat dengan Badan Antariksa Israel. Keputusan itu digambarkan sangat tidak biasa mengingat sejarah spionase Israel yang menargetkan NASA.

Adapun RUU kedua, menyerukan adanya utusan khusus pemerintah guna memantau anti-Semitisme dan kritik terhadap Israel di seluruh dunia. Utusan itu diharapkan akan diberi pangkat sebagai duta besar.

(T.RA/S: MEMO)

leave a reply