Mesir minta Israel buka jalur bantuan ke Gaza

Bethlehem, SPNA - Radio lokal Israel ‘Reshet Kan’ memberitakan Mesir mengirimkan pesan penting untuk Israel terkait situsi genting di perbatasan .....

BY 4adminEdited Sat,20 Oct 2018,09:50 AM

Bethlehem, SPNA - Radio lokal Israel ‘Reshet Kan’ memberitakan Mesir mengirimkan pesan penting untuk Israel terkait situsi genting di perbatasan Gaza dalam beberapa hari terakhir.

Media tersebut menyebutkan bahwa Mesir meminta Israel untuk membuka jalur bantuan ke Gaza dan memberikan kemudahan-kemudahan lainnya.

Pesan tersebut disampaikan untuk memaksa Hamas agar mau menciptakan suasana aman di perbatasan.

Kepala Badan Intelijen Mesir juga direncanakan berangkat ke Gaza minggu depan untuk membahas perdamiaan Hamas-Israel. Media memprediksikan bahwa Israel akan menyalurkan kembali bahan bakar ke Gaza dalam seminggu ke depan, apabila suasana aman perbatasan dapat dipertahankan.

Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberman, Jumat (12/10/2018), memutuskan untuk menghentikan penyaluran bantuan BBM Qatar untuk Gaza.

Keputusan tersebut diambil pasca demonstrasi warga yang masih berlangsung kemarin di perbatasan Gaza-Israel. Kementerian Kesehatan mengumumkan tujuh warga meninggal dan 252 lainnya luka-luka dalam aksi unjuk rasa The Great March of Return tersebut.

BBM bantuan Qatar telah tiba di Gaza, Selasa (09/10/2018). Bantuan Qatar tersebut berhasil dipasok melalui lobi PBB untuk menghidupkan kembali pembangkit listrik di Gaza.

Israel menjamin bahwa pasokan BBM Qatar akan terus berlangsung melalui jalur penyeberangan Karim Abu Salim, selama warga Gaza tidak lagi melakukan demonstrasi di perbatasan Gaza.

Selama 12 tahun terakhir, di bawah blokade Israel warga Gaza telah melalui berbagai jenis masalah. Krisis listrik merupakan salah satu yang terbesar. Listrik hanya hidup empat sampai lima jam  dalam sehari. Fasilitas publik terancam lumpuh, khususnya di bidang kesehatan.

 (T.HN/S:Maannews)

leave a reply
Posting terakhir

Konvoi Bantuan Medis Al-Azhar Mesir Berangkat ke Jalur Gaza

“Konvoi bantuan ini mencakup empat truk pengangkut yang sarat dengan berbagai persediaan medis antara lain seperti benang bedah dan alat bedah umum, termasuk slide dan sekrup yang digunakan dalam operasi ortopedi. Selain itu, Al-Azhar juga menyediakan pakaian medis, alat sterilisasi, perangkat vena dan perlengkapan bedah tulang,” jelas Mahmoud Siddiq, Wakil Presiden Universitas Al-Azhar, sekaligus pengawas umum konvoi medis Al-Azhar.