Abuja, SPNA - 55 orang tewas dalam pertengkaran berujung bentrok berdarah di utara Nigeria, Sabtu (20/10/2018).
Presiden Mohammad Bukhari mengatakan bahwa bentrokan terjadi antara senjumlah pemuda Muslim dan Kristen yang dipicu akibat pertengkaran antara kuli barang di kota Kasuwan Magani di bagian utara Provinsi Kaduna.
Kepolisian polisi Kaduna mengatakan, pihaknya menangkap 22 orang serta memberlakukan jam malam pasca tragedi di kota tersebut, seperti dilansir BBC.
Juru bicara kepresidenan, Garba Shiho mengatakan di Twitter: “Presiden Bukhari percaya bahwa tindak kekerasan yang terjadi di Kaduna sangat meresahkan.”
“Tanpa sikap toleransi antara kelompok beragama mustahil kita dapat melakukan kegiatan sehari-hari.’’
Presiden Nigeria juga meminta tokoh masyarakat agar meningkatkan kesadaran terhadap toleransi beragama agar peristiwa ini tidak terulang kembali.
(T.RS/S:BBC)