Imam Masjid Al-Aqsa mengecam pernyataan anti-Turki PM Israel

Al-Quds, SPNA - Sheikh Ekrima Sabri, imam Masjid Al-Aqsa Yerusalem Timur (Al-Quds), mengutuk kritik terhadap Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang....

BY 4adminEdited Thu,27 Dec 2018,01:29 PM

Al-Quds, SPNA - Sheikh Ekrima Sabri, imam Masjid Al-Aqsa Yerusalem Timur (Al-Quds), mengutuk kritik terhadap Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang baru-baru ini dilontarkan oleh Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Berbicara kepada Anadolu, Sabri - yang juga menjabat sebagai kepala Dewan Muslim Tertinggi Yerusalem - mengaitkan pernyataan Netanyahu dengan fakta bahwa Israel "tidak ingin ada negara yang mendukung perjuangan Palestina."

"Israel terbiasa mendistorsi fakta," ia menegaskan. "Tapi dunia tahu yang sebenarnya."

Palestina, tambahnya, "menghargai orang-orang Turki, presiden dan pemerintah atas dukungan teguh mereka untuk hak-hak Palestina, terutama dalam hal Yerusalem dan Masjid Al-Aqsa."

Melalui Twitter hari Minggu, Netanyahu menyerang presiden Turki atas operasi kontra-terorisme Turki di tenggara negara itu dan masalah Siprus yang telah berlangsung lama.

Erdogan menanggapi omelan Netanyahu dengan menggambarkan Israel sebagai pendukung "terorisme negara."

Mengenai rencana Israel untuk mengadakan pemilihan awal, Sabri mengatakan bahwa orang-orang Palestina tidak memiliki banyak harapan untuk ikut dalam pemilihan.

"Netanyahu mungkin meningkatkan ketegangan (dengan Jalur Gaza yang dikelola Hamas) untuk mendapatkan popularitas (menjelang pemilihan) dan mengalihkan perhatian publik dari banyak tuduhan korupsi yang dihadapinya," kata Sabri.

"Kami tidak berharap banyak untuk pemilihan ini," tambahnya, "karena semua partai politik Yahudi mendukung apa yang mereka sebut sebagai 'negara Yahudi' dan penindasan yang berkelanjutan terhadap rakyat Palestina."

(T.RA/S: Anadolu Agency)

leave a reply
Posting terakhir