Palestina menolak pendapatan dari pengurangan pajak yang dilakukan Israel

"Kami tidak akan menerima pengurangan satu sen dari uang kami," kata Mahmoud Abbas.

BY 4adminEdited Tue,30 Apr 2019,01:10 PM

Ramallah, SPNA - "Israel berusaha untuk melegitimasi pemotongan dari pendapatan pajak dengan segala cara," kata Presiden Mahmoud Abbas selama pertemuan mingguan pemerintah di Ramallah.

"Kami tidak akan menerima pengurangan satu sen dari uang kami," katanya, menggambarkan krisis keuangan saat ini yang disebabkan oleh pengurangan pajak Israel (yang dipungut atas nama Otoritas Palestina) sebagai hal yang "paling sulit".

"Otoritas Palestina (PA) telah mengalami banyak krisis keuangan, tetapi ini yang paling sulit," katanya.

Abbas mengatakan bahwa PA telah membayar 50 persen dari gaji karyawan dalam beberapa bulan terakhir. "Kami berusaha membayar 60 persen dari gaji awal bulan depan," katanya.

Pemimpin Palestina tersebut menegaskan bahwa PA terbuka untuk dialog hanya "jika Israel menghentikan pelanggaran perjanjian."

Sebelumnya, Hussein Al-Sheikh, kepala Otoritas Umum Urusan Sipil yang berafiliasi dengan PA mengatakan di Twitter bahwa ia memiliki pertemuan dengan Menteri Keuangan Israel Moshe Kahlon untuk membahas perkembangan krisis keuangan yang disebabkan oleh pengurangan pendapatan pajak Palestina oleh Israel.

"Saya menegaskan kepadanya (Kahlon) bahwa kami menolak secara mutlak untuk menerima pendapatan pajak yang dikurangi berdasarkan kebijakan pengurangan," katanya, tanpa memberikan perincian lebih lanjut.

Pada hari Minggu, Otoritas Siaran Israel mengatakan bahwa PA menolak menerima 660 juta shekel (sekitar $ 163 juta) dari pendapatan pajak bulan lalu yang ditransfer ke bank-bank Palestina oleh Israel.

Israel mengurangi sekitar $ 11 juta per bulan dengan klaim bahwa jumlah ini dibayarkan oleh PA setiap bulan kepada keluarga-keluarga Palestina yang dipenjara oleh Israel karena melakukan serangan terhadap target-target Israel.

Abbas telah menegaskan kembali bahwa PA akan terus membayar tunjangan bulanan kepada keluarga tahanan dan para martir Palestina.

Israel mengumpulkan sekitar $ 175 juta setiap bulan dalam bentuk pajak atas impor dan ekspor Palestina atas nama PA.

(T.RA/S: Anadolu Agency)

leave a reply
Posting terakhir