Akibat dianiaya, tahanan Palestina meninggal dunia di sel isolasi Israel

Klub tahanan Palestina meminta pendudukan Israel bertanggung jawab atas kematian Nassar Taqatqa, terutama karena dia meninggal dalam proses penyelidikan. Hal ini menunjukkan bahwa interogator melakukan penyiksaan psikologis dan fisik yang parah.

BY 4adminEdited Tue,16 Jul 2019,12:17 PM

Ramallah, SPNA - Nassar Taqatqa dilaporkan meninggal dunia  dalam sel isolasi di penjara Nitzan, Israel.

Klub Tahanan Palestina melaporkan, Selasa (16/07/2019),  tahanan Palestina berasal dari Betlehem tersebut ditangkap pada 19 Juni 2019 dan masih menjalani proses pemeriksaan.

Lembaga itu juga menolak seluruh alasan pihak Israel terkait penyebab kematian Nassar. Hal ini karena pihak keluarga telah memastikan bahwa Nassar tidak memiliki masalah kesehatan.

Klub tahanan Palestina meminta pendudukan Israel bertanggung jawab atas kematian Nassar Taqatqa, terutama karena Taqatqa meninggal dalam proses penyelidikan. Hal ini menunjukkan bahwa interogator melakukan penyiksaan psikologis dan fisik yang parah.

Dengan wafatnya Nassar Taqatqa, jumlah syuhada tahanan Palestina yang merenggang nyawa di penjara Israel sejak 1967 mencapai 220 jiwa.

Berdasarkan laporan resmi,  sampai 30 Juni 2019 jumlah warga Palestina yang masih mendekam di penjara mencapai 5500 jiwa. 43 adalah perempuan, dan  220 anak-anak dan remaja. Sementara itu 500 lainnya adalah tahanan administratif yang tidak memiliki kejelasan hukum.

(T.RS/S:Maannews)

leave a reply