Pengusaha Yahudi pegang kendali eskpor minyak dari wilayah Kurdi Suriah

Pengusaha Israel Mordechai Kahana membenarkan laporan surat kabar Lebanon terkait peran dirinya dalam ekspor minyak dari wilayah Kurdi yang berada dibawah kekuasaan Pasukan Demokrasi Suriah.

BY 4adminEdited Wed,17 Jul 2019,01:34 PM

Tel Aviv, SPNA - Pengusaha Israel Mordechai Kahana membenarkan laporan surat kabar Lebanon terkait peran dirinya dalam ekspor minyak dari wilayah Kurdi yang berada dibawah kekuasaan Pasukan Demokrasi Suriah.

“Delapan tahun konflik, oposisi Suriah dihancurkan. Kurdi dan suku-suku Arab bersatu menjadi Pasukan Demokrasi Suriah serta menguasai 30% wilayah Suriah. Hal ini memberikan peluang yang sangat baik untuk membantu rakyat Suriah membagun demokrasi.

“Minyak adalah salah satu cara  mencegah Assad dan Iran dari mengambil kendali atas Suriah. Tanpa bahan bakar di Damaskus, Assad dan kelompoknya akan bergerak dengan sepeda, ‘’ ucap Kahana seperti dikutip dari surat kabar Israel i24News, Rabu (16/07/2019):

Kahana, yang memegang paspor AS dan Israel tersebut menyatakan bahwa kerjasama dengan pasukan Kurdi adalah pekerjaan pribadi, tidak ada hubungannya dengan badan resmi mana pun.

Kahana menyebutkan bahwa dirinya memiliki persetujuan dari Kurdi untuk mengekspor 125 ribu barel minyak per-hari, namun dia ingin meningkatkan jumlah tersebut hingga mencapai 450 ribu barel.

Senin lalu, (15/07/2019)  Surat kabar Lebanon melaporkan bahwa sebuah dokumen yang ditandatangi Badan Eksekutif Dewan Demokrasi Suriah bocor. Dalam dokumen tersebut pengusaha Israel Mordechai Kahana diberikan wewenang ekspor minyak dari wilayah Kurdi Suriah yang dikendalikan oleh Pasukan Demokrasi dan  didukung Amerika Serikat.

(T.RS/S:Maannews)

leave a reply
Posting terakhir