Pekan ke-76 Unjuk Rasa di Perbatasan, 63 warga Gaza Cedera

Kementerian Kesehatan Palestina menyebutkan, militer penjaga perbatasan Israel juga melukai empat orang tim medis. Salah satunya mengalami cedera terkena bom gas air mata di wajahnya.

BY Edited Sat,28 Sep 2019,02:21 PM

Gaza, SPNA - Puluhan warga Palestina Gaza luka-luka dalam unjuk rasa lanjutan di perbatasan Israel yang telah memasuki pekan ke-76, Jumat (27/09/2019).

Kementerian Kesehatan Palestina dalam sebuah pernyataan menyebutkan bahwa jumlah korban mencapai 63 orang, hingga pukul tujuh malam, Di antara para korban, 32 orang dilaporkan terkena peluru tajam.

Kementerian menyebutkan, militer penjaga perbatasan Israel juga melukai empat orang tim medis. Salah satunya mengalami cedera terkena bom gas air mata di wajahnya.

Media lokal Palestina melaporkan, sebagaimana biasanya warga Gaza mulai memadati perbatasan seusai pelaksanaan shalat asar. Ribuan warga turun ke perbatasan menyuarakan hak mereka untuk kembali ke tanah yang telah dicaplok Israel.

Selain itu, warga juga menuntut pembebasan wilayah Gaza dari blokade Israel. Blokade yang telah berlangsung selama 13 tahun akan membawa Gaza menjadi wilayah tak layak huni, sesuai pernyataan Sekjen PBB, Antonio Guterres.

Unjuk rasa yang dikenal dengan sebutan The Great March of Return ini pertama kali digelar pada 30 Maret 2018.

Unjuk rasa tersebut direspon keras oleh militer Israel. Akibatnya, ratusan warga meninggal dan puluhan ribu lainnya luka-luka.

(T.HN/S: Qudspress)

leave a reply
Posting terakhir