New York, SPNA – Abdullah Al-Muallimi, menegaskan bahwa Arab Saudi teguh mendukung hak-hak Palestina. Palestina dan Dataran Tinggi Golan akan tetap di hati bangsa Arab, tegasnya.
Hal ini disampaikan Perwakilan Arab Saudi untuk PBB tersebut dalam dalam pertemuan Komite Ekonomi dan Keuangan untuk membahas poin ke 64 terkait kedaulatan Palestina di wilayah yang diduduki Israel, serta populasi Arab di Golan Suriah yang diduduki, dalam sidang Majelis Umum PBB sesi ke-74.
Menurut keterangannya, Pemerintah Israel menggusur 95% populasi Golan yang diduduki. Dia juga mengecam penolakan Israel untuk bergabung dalam Perjanjian Non-Proliferasi nuklir.
Kerajaan Arab Saudi menegaskan dukungan penuh kemerdekaan Palestina dengan Yerusalem Timur sebagai ibukotanya.
Pekan lalu, Khadimul Haramain, Raja Salman dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas melakukan pertemuan untuk membahas perkembangan terakhir di Palestina, di Riyadh.
“Pemerintah Israel memberlakukan prosedur yang menghalangi jalur transportasi warga Palestina dimana hal ini membuat sektor perekonomian Palestina merosot. Israel juga mengusir 95% warga Golan dan menghancurkan 340 desar di wilayah Suriah tersebut.”
“Tidak ada alasan bagi Israel untuk terus bersikukuh menjajah Palestina. Negara Arab akan terus berupaya mewujudkan perdamaian menyeluruh sesuai dengan Inisiatif Perdamaian Arab dan Keputusan PBB, ‘’ tegasnya.
(T.RS/S:RtArabic)
