Polisi Siprus Menyelidiki Mantan Perwira Intelijen Israel

Penyelidikan ini dilakukan menyusul beredarnya video yang menunjukkan sebuah kendaraan yang dilengkapi peralatan memata-matai, yang merupakan milik seorang mantan perwira intelijen Israel.

BY Edited Mon,18 Nov 2019,12:17 PM

Nicosia, SPNA - Polisi Siprus telah menyita sebuah mobil yang dilaporkan penuh dengan peralatan pengawasan canggih. Mereka juga mempertanyakan pemiliknya, yang adalah mantan perwira intelijen Israel, menyusul laporan media bahwa kendaraan itu disewa untuk memata-matai.

Polisi mulai menyelidiki setelah partai komunis oposisi AKEL bertanya apa yang dilakukan pemerintah tentang kegiatan yang dilakukan di dalam kendaraan itu, yang ditampilkan dalam siaran video cerita Forbes, di mana tersangka memamerkan kemampuan memata-matai. Video tersebut dibuat beberapa bulan yang lalu tetapi baru beredar di Siprus.

Forbes pada bulan Agustus dan di media Siprus mengidentifikasi Israel sebagai ahli intelijen Tal Dilian, salah satu pendiri firma pengawas Circles Technologies. Menurut laporan Haaretz 2018, sistemnya dapat diinstal pada drone dan kendaraan pengintai.

Kepala polisi Kypros Michaelides mengatakan kepada stasiun radio swasta Astra bahwa pihak berwenang juga mempertanyakan pemegang saham Siprus lainnya yang bermarkas di Larnaca dan mencari tahu bagaimana kendaraan ini dan peralatan pengawas lainnya diimpor ke negara itu.

Menurut Forbes, peralatan pengawasan Dilian dapat mengekstraksi informasi apa pun dari ponsel cerdas di sekitarnya atau mengosongkannya dari konten.

Dia mengatakan kepada surat kabar itu bahwa jasanya dimaksudkan untuk melacak para teroris dan penjahat, tetapi Dilian's Circles bergabung pada tahun 2014 dengan NSO Group, yang malware-nya telah digunakan untuk menargetkan para aktivis dan jurnalis.

(T.RA/S: QNN)

leave a reply
Posting terakhir