Gaza, SPNA – Satu lagi warga Palestina Gaza diberitakan meninggal dunia, Jumat (22/11/2019, akibat luka parah yang ia dapatkan saat berlangsungnya gempuran Israel ke Gaza pekan lalu.
Berita tersebut diperoleh dari pemberitahuan Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza. Korban bernama Muhammad Salim Audah (40 tahun), berasal dari keluarga Sawarikah, yang delapan anggota keluarganya meninggal sekaligus saat terkena rudal Israel, Kamis (14/11).
Seperti diberikan media lokal Palestina, pesawat tempur Israel Kamis pagi (14/11) merudal salah satu rumah warga sipil di desa Al-Barakah, Dir Al-Balah, yang menyebabkan delapan anggota keluarga meninggal dunia. Termasuk di antara para korban anak-anak dan perempuan.
Konfrontasi antara pejuang Palestina di Gaza dan militer Israel pekan lalu berawal dari pengkhianatan Israel yang merudal rumah salah satu pemimpin Jihad Islami, Baha Abu Al-Atha. Pasca serangan, pejuang Palestina lantas membalasnya dengan melepaskan ratusan roket ke permukiman Yahudi Israel.
Jual beli serangan yang bertahan hinggal Kamis dini hari (14/11) menyebabkan 34 warga Palestina meninggal dunia. Enam di antaranya anak-anak dan tiga orang perempuan, seperti dikutip dari situs Sputniknews. Dengan bertambahnya satu korban lagi, maka jumlah korban yang meninggal menjadi 35 orang.
(T.HN/S: Qudsn)
