Warga Gaza kembali gelar Unjuk Rasa Perbatasan, 37 orang luka-luka

Warga Gaza kembali melangsungkan aksi protes terhadap blokade Israel, di perbatasan. Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan 37  warga luka-luka.

BY Edited Sat,07 Dec 2019,10:15 AM

Gaza, SPNA – Warga Gaza, Jumat (06/12/2019), kembali menggelar unjuk rasa menentang blokade Israel di garis perbatasan wilayah dengan Israel. Unjuk rasa yang telah berlangsung sejak 2018 lalu itu, sempat berhenti selama tiga minggu beruntun pasca agresi militer Israel ke Gaza.

Dikutip dari situs lokal Palestina, Palinfo, 37 warga dilaporkan mengalami luka-luka dan cedera dalam aksi Jumat kemarin.

Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza melaporkan seorang tim medis Bulan Sabir Merah ikut terluka terkena peluru karet. Termasuk 10 anak-anak di desa Khan Yunis.

Unjuk rasa perbatasan ini pertama kali digelar pada tanggal 30 Maret 2018 lalu. Bertujuan menekan Israel agar menghentikan blokadenya yang telah berlangsung selama 13 tahun. Warga juga menuntut hak mereka untuk kembali ke wilayah yang dicaplok Israel.

Unjuk rasa warga tersebut direspon keras oleh militer penjaga perbatasa Israel. Akibatnya, sejak pertama kali di gelar, unjuk rasa tersebut telah memakan korban sebanyak 362 warga sipil. Sedangkan korban yang cedera dan terluka dilaporkan melebihi 31 ribu orang.

(T.HN/S: Palinfo)

leave a reply
Posting terakhir