Stroberi Gaza, Buah Palestina Yang Mampu Tembus ke Pasar Eropa

"Bulan Desember petani stroberi mulai memanen buah stroberi untuk kemudian dipasarkan baik di Gaza atau di luar Gaza. Hasil panen nanti diharapkan dapat menutup modal besar yang dikeluarkan petani,'' terangnya kepada suara Palestina.

BY Edited Wed,29 Jan 2020,01:05 PM

Jalur Gaza, SPNA – "Emas Merah" julukan untuk buah stroberi di Palestina yang menjadi salah satu komoditi utama di Jalur Gaza di musim dingin.

Beit Lahiya khususnya menjadi salah satu lahan yang paling cocok untuk bercocok tanam buah stroberi.

Salah satu petani stroberi Gaza Akram Abu Khusah menjelaskan bahwa pembibitan  dilakukan pada bulan April.

5 Bulan kemudian pohon stroberi dipindahkan ke sengkedan untuk kemudian dipanen diawal bulan Desember.

Musim panen stroberi sendiri berlangsung hingga hingga akhir bulan Maret,

"Bulan Desember petani stroberi mulai memanen buah stroberi untuk kemudian dipasarkan baik di Gaza atau di luar Gaza. Hasil panen nanti diharapkan dapat menutup modal besar yang dikeluarkan petani,'' terangnya kepada suara Palestina.

Sejak 2007 lalu, Jalur Gaza menghadapi blokade Israel dimana akses keluar masuk sangat dibatasi.

Hal ini membuat petani Gaza kesulitan memasarkan hasil tanaman mereka ke Tepi Barat dan ekspor ke luar negeri.

Abu Khusah hanya dapat berharap agar Israel membuka perbatasan Gaza supaya mereka dapat memasok stroberi berkualitas.

Bagi rakyat Palestina, stroberi adalah duta bangsa. Ini adalah satu-satunya buah yang berhasil masuk ke pasar Eropa dari Palestina, '' terangnya.

Musim ini Israel mengizinkan pemasokan buah stroberi dari gerbang Karm Abu Salem. Stroberi tersebut kemudian akan dikirim ke Yordania lalu di ekspor ke Teluk dan Eropa.

Stroberi Gantung Khas Palestina

Sejak beberapa tahun terakhir, petani Palestina melakukan cocok tanam stroberi gantung.  Metode ini diketahui dapat menghemat biaya dan memberikan produksi lebih banyak jika dibandingkan dengan cara tradisional .

Metode stroberi gantung dapat membuahkan hasil 3 kali lipat daripada cocok tanam biasa.

1 Dunam tanah dapat menampung 7000 bibit dan buah stroberi yang dihasilkan dapat mencapai 7 hingga 8 ton.

Selain itu metode tersebut membantu menghemat air hingga 80%.

Berdasarkan laporan Juru Bicara Kementerian Pertanian, Adham el-Basyouni, area cocok tanam stroberi di Gaza bertambah dari 110 hektar menjdi 170 hektar dengan perkiraan hasil panen mencapai 5200 ton, lebih besar dari tahun lalu.

(T.RS)

Nuruddin el-Harazin

leave a reply
Posting terakhir