Netanyahu Ancam Gaza Dengan Serangan Besar Jika Hamas Tidak Penuhi Syarat Ini

Israel mengirim pesan ancaman kepada Hamas melalui delegasi Mesir. Dalam pesan tersebut Tel Aviv meminta agar Hamas menjaga situasi agar tetap tenang  atau akan  berhadapan dengan agresi militer Israel besar-besaran dengan dukungan Amerika Serikat.

BY Edited Tue,11 Feb 2020,12:52 PM

Jalur Gaza, SPNA – Israel mengirim pesan ancaman kepada Hamas melalui delegasi Mesir. Dalam pesan tersebut Tel Aviv meminta agar Hamas menjaga situasi agar tetap tenang  atau akan  berhadapan dengan agresi militer Israel besar-besaran dengan dukungan Amerika Serikat.

Pm Israel Benyamin Netanyahu, melalui pejabat keamanan Israel yang bertemu dengan delegasi Mesir di Tel Aviv, mengancam bahwa IDF akan melakukan serangan besar terhadap Hamas dengan dukungan dari dunia internasional dan Amerika Serikat.

Delegasi Badan Intelijen Mesir lalu tiba di Jalur Gaza, Senin (10/02) dan menyampaikan pesan tersebut, Maannews melaporkan. 

Hamas menanggapi pesan tersebut dengan mengatakan bahwa pihaknya tidak berusaha untuk menyerang Israel.

Masalahnya adalah tekanan ekonomi yang dialami warga Gaza serta sikap Israel yang acuh menerapkan perjanjian gencatan senjata. "Tidak akan ada perdamaian gratis selama Tel Aviv tidak menghormati gencatan senjata dan terus menekan Gaza atau mencoba melakukan pembunuhan terhadap pemimpin pejuang Gaza. Hal ini akan menyebabkan perang besar," tegas Hamas.

Sejak Presiden AS, Donald Trump mendeklarasi Deal of Century akhir Januari lalu, pejuang Gaza kembali melancarkan serangan roket dan balon pembakar ke wilayah Israel.

Hal ini membuat Israel melancarkan serangan udara ke  sejumlah wilayah Gaza. Israel juga  memberlakukan sanksi ekonomi dengan melarang ekspor hasil cocok tanam Gaza ke pasar Israel serta mengurangi batas area penangkapan ikan bagi nelayan.

(T.RS/S:Maannews)

leave a reply
Posting terakhir