Neblus, SPNA - 20 warga Palestina dilaporkan luka-luka pagi tadi, Rabu (26/02/2020), dalam sebuah bentrokan antara warga dan militer Israel (IDF) di Neblus, Tepi Barat.
Bentrokan terjadi saat warga ingin menghalau Yahudi Israel yang ingin mendatangi Makam Yusuf di wilayah tersebut.
Media lokal menyebutkan beberapa mobil jeep Israel datang menembaki warga dengan peluru karet dan gas aiar mata. Akibatnya dua puluh warga mengalami luka-luka dan cedera.
Bulan Sabit Palestina menjelaskan empat di antara korban terkena peluru karet, sedangkan lainnya mengalami sesak akibat gas air mata.
Kedatangan seribuan warga Yahudi Israel ke makan Yusuf bertujuan untuk melangsungkan ibadah talmud. Mereka meyakini bahwa tempat tersebut merupakan tempat suci, dimana Nabi Yusuf As dimakamkan.
Namun faktanya menurut pakar arkeolog tempat tersebut bukanlah makam nabi Yusuf, tapi makam seorang ulama Palestina yang bernama Yusuf Duwaikat. Umur makanpun tidak lebih dari satu abad.
Oleh karena itu kunjungan para Yahudi tersebut sebenarnya tidak semata untuk tujuan ibadah . Tapi lebih untuk membuktikan bahwa mereka memilik sejarah yang kuat dengan wilayah tersebut sehingga berhak atas tanah Palestina.
(T.HN/S: Ramallah)