Tel Aviv, SPNA - Israel sedang mencari untuk membeli 10,000 ventilator dari As dan negara-negara teluk guna meningkatkan kemampuannya untuk menolong pasien corona selama krisis ini berlangsung, Kan TV melaporkan.

"Akibat kurangnya peralatan medis," jelas kantor Perdana Menteri pada Selasa malam (24/03/2020), "sebuah tim telah dibentuk yang dipimpin oleh direktur Mossad Yossi Cohen dan Ketua Dewan Keamanan Nasional Meir Ben-Shabbat untuk membeli peralatan dari luar negeri."

Negara pendudukan tersebut, saat ini, setidaknya memiliki 3,000 ventilator, namun jika jumlah infeksi terus bertambah, situasi akan bertambah serius. Para pejabat mengatakan bahwa ini adalah sesuatu yang harus dipersiapkan oleh negara. Menurut Kan TV, para dokter di Israel sedang mempersiapkan skenario yang akan menyaksikan ribuan pasien membutuhkan ventilator.

Pada hari Selasa malam, Channel 13 Israel menunjukkan bahwa Kementerian Kesehatan telah mendistribusikan semuanya kecuali 50 ventilator dari gudang darurat untuk rumah sakit di seluruh negeri.

(T.RA/S: MEMO)