Washington-SP- Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry, Rabu (28/12) menyatakan bahwa pemerintahan Benjamin Netanyahu saat ini dikenal sebagai pemerintahan yang paling keras sikapnya terhadap Palestina. Pembangunan permukiman Yahudi di atas tanah Palestina saat ini, mempersulit perdamaian yang akan dilakukan kedua negara (Israel-Palestina). Hal yang sangat mustahil bagi kedua negara tersebut untuk berdamai.

“Jumlah penduduk Israel di permukiman Tepi Barat bertambah menjadi 275.000 jiwa sejak perjanjan Oslo, 100 ribu diantaranya bertambah sejak pemerintahan Netanyahu.” Ungkap Kerry di Washington.

“Dua juta warga Palestina yang berada di Tepi Barat hidup dibawah penjajahan Israel. Mereka tidak akan mungkin mendapatkan keadilan dan kehidupan yang layak di Tepi Barat.” Ungkap Kerry.

Dukungan negara-negara Arab sangat dibutuhkan untuk mewujudkan perdamaian antara Palestina-Israel. Penolakan sikap kami atas permukiman baru di Israel sangat menentukan perdamaian di Timur Tengah dan Palestina.

sumber: SPNA Gaza City(Syadid)