Gaza, SPNA - Seorang remaja Palestina, Selasa (23/10/2018), tewas terkena peluru Israel dalam aksi demonstrasi warga di Kota Dir Balh, Gaza.

Media lokal mengutip laporan dari rumah sakit Asy-Syifa, Muntashir Ismail Al-Baz (17 tahun) tewas akibat terkena peluru militer Israel di bagian kepala. Korban sempat ditangani di rumah sakit Syuhadak Al-Aqsa kemudian dipindahkan ke rumah sakit Asy-Syifa.

Selain remaja tersebut, enam warga lainnya juga ikut luka-luka akibat serangan brutal militer Israel. Mereka  saat ini sedang dirawat di rumah sakit Syuhadak Al-Aqsa untuk mendapatkan pelayanan lebih lanjut.

Pelanggarang yang dilakukan oleh militer Israel terhadap warga Gaza yang melakukan demonstrasi damai, berlangsung setiap harinya. Mereka menembak demonstran dengan gas air mata bahkan peluru hidup.

Aksi warga tersebut merupakan bagian dari serangkaian unjuk rasa The Great March of Return yang sudah berlangsung sejak 30 Maret lalu. Warga menuntut kembali ke tanah yang dijajah Israel, dan menuntut penghapusan blokade yang sudah berusia 12 tahun.

(T.HN/S:Pbc.Ps)