Nazareth, SPNA - Para pemukim ekstremis Israel pada fajar Jumat (26/10/2018), menggunakan grafiti rasis yang dilukis semprot dan merusak berbagai properti Palestina setelah mereka menyerang desa Yafa an-Naseriyye, dekat Nazaret, di wilayah yang diduduki pada tahun 1948.

Gangster Israel dari kelompok fanatik yang disebut “price tag” menyerbu lingkungan Palestina di Yafa an-Naseriyye dan slogan rasis anti-Arab yang dilukis dengan cat semprot dan bertuliskan “kematian bagi orang Arab” di dinding milik warga Palestina dan kendaraan yang diparkir.

Masyarakat internasional berulang kali menyalahkan Israel karena membina “budaya impunitas” bagi pemukim Israel yang melakukan tindakan teror terhadap warga Palestina.

Lebih dikenal sebagai serangan "price tag", pemukim ekstrimis Israel melakukan tindakan kekerasan terhadap warga Palestina dan properti mereka di seluruh wilayah Palestina yang diduduki.

Pemukim melakukan berbagai kerusakan pada properti dan pembakaran masjid, melempar batu, mencabut tanaman dan pohon zaitun, dan penyerangan terhadap rumah.

(T.RA/S: PIC)