Beiru, SPNA – Pesawat tempur entitas Israel kembali melakukan pelanggaran atas wilayah udara Lebanon dan melakukan serangan tiruan pada ketinggian sedang di beberapa wilayah pada Minggu (20/12/2020).
Kantor berita SANA melaporkan bahwa pesawat tempur Israel melakukan beberapa serangan tiruan pada ketinggian menengah di atas Nabatiyeh dan Iqlim al-Tuffah. Daerah Aley, Metn, dan Bint Jbeil juga menyaksikan penerbangan intensif pesawat tempur Israel.
Entitas Israel terus menerus melanggar batas wilayah udara, tanah, dan batas perairan territorial Lebanon. Ini merupakan bentuk pelanggaran semua norma dan hukum internasional. Pada Senin (30/11/2020), pesawat tempur Israel juga melakukan pelanggaran udara di beberapa wilayah Lebanon.
Penduduk yang tinggal di pinggiran kota Beirut bahkan mendengar suara pesawat yang melintasi udara Lebanon. Pesawat tempur Israel tersebut juga melakukan manuver intensif pada ketinggian rendah dan sedang.
Israel dan Lebanon memiliki sengketa perbatasan atas wilayah Laut Mediterania. Wilayah laut seluas sekitar 860 kilometer persegi ini diketahui kaya akan minyak dan gas. Selain hal ini, Israel juga memiliki masalah terkait isu pengungsi Palestina.
(T.NA/S: SANA)
