Pemukim Israel Hancurkan 300 Pohon Zaitun Penduduk Palestina di Kota Haris

Gubernur kota Haris menekankan perlunya mempercepat pengambilan langkah-langkah praktis di lapangan untuk mengekang pelanggaran yang dilakukan pemukim dan tentara pendudukan Israel. Langkah-langkah ini bisa dimulai melalui perlawanan rakyat, mengaktifkan komite penjaga di masyarakat untuk mengawasi lahan pertanian penduduk Palestina.

BY Edited Mon,04 Jan 2021,12:08 PM

Yerusalem, SPNA - Sejumlah pemukim Israel pada Jumat (01/01/2021) mencabut dan menghancurkan sekitar 300 pohon zaitun penduduk Palestina, di kawanan al-Thairah, sebelah barat kota Haris.

Palinfo menyebutkan bahwa pemukim dari Rafafa Israel, pemukiman yang didirikan dengan paksa di tanah kota Deir Istiya dan Haris, barat laut Salfit, telah menumbangkan sekitar 300 pohon zaitun milik penduduk Palestina Hassan Odeh Sultan, dan dua bersaudara Omar dan Abdul Rahim Ahmed Samara.

Gubernur kota Haris, Salfit Abdullah Kamil mengatakan bahwa penduduk Palestina tidak boleh tinggal diam atas meningkatnya serangan pemukim dan tentara pendudukan Israel terhadap masyarakat dan harta benda mereka di Provinsi Haris.

Abdullah Kamil menekankan perlunya mempercepat pengambilan langkah-langkah praktis di lapangan untuk mengekang pelanggaran yang dilakukan pemukim dan tentara pendudukan Israel. Langkah-langkah ini bisa dimulai melalui perlawanan rakyat, mengaktifkan komite penjaga di masyarakat untuk mengawasi lahan pertanian penduduk Palestina.

(T.NA/S: Palinfo)

leave a reply
Posting terakhir

Pemukim Israel Hancurkan dan Babat 80 Pohon Zaitun Palestina di Salfit

“Luas tanah kami sekitar tujuh dunum (0,7 hektare). Ini bukan serangan pertama di kawasan yang sama. Beberapa hari yang lalu, pemukim menebang, menghancurkan, dan mencabut sekitar 22 pohon, selanjutnya 43 pohon, dan pada kali ini 40 pohon, berumur antara 12-15 tahun, sehingga total pohon yang diserang adalah 105 pohon. Serangan ini bertujuan untuk memaksa kami pergi, sehingga mereka bisa merebut tanah kami,” sebut Samir Muslih.