Palestina Puji Australia yang Akan Gunakan Kembali Istilah “Wilayah Palestina yang Diduduki”

Palestina memandang secara positif perkembangan penting sikap Australia yang berkomitmen terhadap hukum internasional dan resolusi PBB, serta mendukung upaya internasional untuk menghidupkan kembali proses perdamaian sesuai dengan referensi perdamaian internasional, terutama prinsip perdamaian berdasarkan solusi dua negara.

BY 4adminEdited Wed,09 Aug 2023,01:29 PM

Yerusalem, SPNA - Kementerian Luar Negeri Palestina, pada Selasa (08/08/2023), memuji sikap pemerintah Australia, yang menegaskan akan mulai menggunakan istilah "Wilayah Palestina yang Diduduki, termasuk Yerusalem Timur" dalam semua literatur.

Kementerian Luar Negeri Palestina menyambut baik sikap Australia yang diumumkan pada hari yang sama, oleh Menteri Luar Negeri Australia, Penny Wong, di hadapan parlemen Australia, di mana ia menegaskan sikap pemerintah Australia akan mulai menggunakan istilah “Wilayah Palestina yang Diduduki, termasuk Yerusalem Timur” dalam semua literatur, serta menganggap permukiman Israel di tanah Palestina di Tepi Barat ilegal berdasarkan hukum internasional.

Palestina memandang secara positif perkembangan penting sikap Australia yang berkomitmen terhadap hukum internasional dan resolusi PBB, serta mendukung upaya internasional untuk menghidupkan kembali proses perdamaian sesuai dengan referensi perdamaian internasional, terutama prinsip perdamaian berdasarkan solusi dua negara.

Kementerian Luar Negeri Palestina menambahkan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya berharap dan menunggu pemerintah Australia untuk mengimplementasikan keputusan konferensi Partai Buruh yang berkuasa, yang meminta pemerintah untuk mengakui Palestina sebagai negara merdeka, tanpa menunda dan ragu-ragu.

Palestina berharap Menteri Luar Negeri Australia dan pemerintahnya akan segera mengambil keputusan ini yang sejalan dengan hukum internasional dan legitimasi internasional, serta dengan cara yang tidak hanya mencerminkan sikap Partai Buruh dan anggotanya.

“Tetapi juga sikap umum orang-orang Australia yang ramah dan pendukung hak-hak rakyat Palestina yang adil dan sah, termasuk hak mereka untuk mewujudkan negara mereka” kata Kementerian Luar Negeri Palestina.

(T.FJ/S: RT Arabic)

leave a reply
Posting terakhir