Mesir Kutuk Serbuan Pemukim Israel ke Al-Aqsha

Sebanyak lebih dari 650 pemukim Israel, merangsek masuk ke kompleks suci Al-Aqsha sejak pagi, pada Minggu (24/09/2023), di bawah perlindungan polisi Israel, dalam rangka memperingati Hari Yom Kippur Yahudi.

BY 4adminEdited Tue,26 Sep 2023,02:24 PM

Kairo, SPNA - Mesir, pada Senin (25/09/2023), mengutuk serbuan yang dilakukan pemukim Yahudi Israel ke kompleks suci Masjid Al-Aqsha di bawah perlindungan polisi pendudukan.

Kementerian Luar Negeri Mesir menilai langkah tersebut merupakan babak baru dari serangkaian tindakan eskalasi yang memancing perasaan jutaan umat Islam di seluruh dunia, serta dapat memicu kekerasan dan ketegangan di wilayah Palestina yang diduduki.

Mesir meminta pihak berwenang Israel untuk memenuhi kewajiban sebagai kekuatan pendudukan, dan menghentikan praktik-praktik eskalasi. Mesir menilai bahwa tindakan tersebut jelas merupakan pelanggaran terhadap status hukum dan sejarah kota Yerusalem dan tempat-tempat suci Yerusalem. Mesir menekankan Israel untuk menghormati status kompleks suci Masjid Al-Aqsha, yang seluruh luasnya 144 dunum (14,4 hektare), merupakan wakaf yang diperuntukkan bagi ibadah umat Islam.

Mesir kembali menyeru pihak-pihak internasional yang berpengaruh untuk melaksanakan tanggung jawab dalam melindungi tempat-tempat suci Palestina dan membela hak-hak penduduk Palestina, terutama hak penentuan nasib sendiri dan mendirikan negara merdeka di perbatasan tahun 1967, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya.

Sebanyak lebih dari 650 pemukim Israel, merangsek masuk ke kompleks suci Al-Aqsha sejak pagi, pada Minggu (24/09/2023), di bawah perlindungan polisi Israel, dalam rangka memperingati Hari Yom Kippur Yahudi.

Pihak berwenang Israel memperketat prosedur keamanan bertepatan dengan perayaan Yom Kippur. Sementara itu, pasukan pendudukan Israel juga memutuskan untuk memperkuat Divisi Gaza dengan batalion baru.

Pada hari Yom Kippur Yahudi, kehidupan penduduk Palestina di Yerusalem lumpuh. Sekretaris Kamar Dagang dan Industri Arab di Yerusalem, Hijazi Al-Rishq, menyebutkan bahwa lebih dari 2.000 toko ditutup paksa pada hari Yom Kippur.

(T.FJ/S: Palinfo)

leave a reply
Posting terakhir

Arab Saudi Kutuk Serbuan Presiden Israel ke Masjid Ibrahimi di Hebron

“Pemerintah Arab Saudi mengutuk dan mengecam pelanggaran yang dilakukan secara terang-terangan terhadap kesucian Masjid Ibrahimi di kota Hebron, ini adalah langkah permusuhan dan tindakan provokatif terhadap perasaan umat Islam di seluruh dunia,” sebut Kementerian Luar Negeri Arab Saudi.

OKI Kutuk Serbuan Israel terhadap Masjid Ibrahimi di Hebron

Serbuan Penyerbuan Isaac Herzog ke Masjid Ibrahimi bertepatan dengan pengumuman otoritas pendudukan Israel yang menyetujui pembangunan 372 unit permukiman ilegal baru di tanah Palestina untuk memperluas permukiman Kiryat Arba yang dibangun di atas tanah kota Hebron.