Israel gunakan taktik “Hannibal” melawan rakyat sipil Palestina
Al-Quds-SPNA- Pihak militer Israel, Senin (23/1) mengumumkan untuk menerapkan strategi “Hannibal” untuk menghadapi aksi perlawanan rakyat sipil Palestina. Stus berita Quds melansir bahwa taktik perang ini pernah diterapkan Israel pada tahun 1948 untuk misi penyelamatan prajurit Israel yang ditawan oleh musuh.
Taktik ini sebenarnya adalah metode dengan “menghalalalkan” cara kekerasan bahkan penembakan dengan senjata api meskipun berada di kawasan padat penduduk. Strategi perang ini pernah digunakan oleh Hannibal Barca (247 SM-183 SM), seorang pemimpin militer di Perang Punisia Kedua, dia disebut-sebut sebagai salah satu pemimpin perang terhebat sepanjang sejarah. Dia hidup pada saat terjadi ketegangan hebat di Mediterania, yaitu ketika Romawi (republik Romawi) berhasil membangun kekuatannya mengalahkan kekuatan beras lainnya seperti Kartago, Macedonia, Syracuse, dan kerajaan Seleucid.
Dengan metode Hannibal ini, prajurit Israel akan memiliki kewenangan penuh untuk menghabisi rakyat Palestina. Sehingga dalam perang mendatang, Israel akan semakin gencar melakukan aksi pembantaian dan kekerasan melawan penduduk sipil Palestina.
SPNA Gaza City
Penerjemah: Syadid
