Pemukim Israel berjanji akan bangun kuil di Masjid Al-Aqsa

Seikitar 500 orang pemukim Israel menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa dan berjanji akan membangun kuil Yahudi di lokasi tersebut, Ahad (08/10/2017), Jerusalem Post melaporkan.

BY Rara Atto Edited Tue,10 Oct 2017,10:58 AM
Pemukim Israel berjanji akan bangun kuil di Masjid Al-Aqsa

Middle East Monitor - Al-Quds

Al-Qids, SPNA – Seikitar 500 orang pemukim Israel menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa dan berjanji akan membangun kuil Yahudi di lokasi tersebut, Ahad (08/10/2017), Jerusalem Post melaporkan.

Sebelumnya, pemukim Israel melakukan ritual mereka di kawasan Yahudi Kota Tua Yerusalem. Namun tahun ini, untuk pertama kalinya mereka melaksanakan ritual sangat dekat dengan kawasan suci umat Islam tersebut.

Dalam upacara tersebut, para pemukim berteriak mengancam akan membangun kembali kuil Yahudi yang mereka duga berada di lokasi Masjid Al-Aqsa. “Kuil akan kembali dibangun, Kota Zion akan dipulihkan. Dan di sana kami akan melantunkan nyanyian dan memulai perjalanan,” tutur mereka.

Presiden Institut Kuil, Rabbi Yisrael Ariel, yang hadir dalama aksi tersebut mengatakan bahwa ia senang dengan kecenderungan warga Israel yang kerap menyerang Masjid Al-Aqsa.

“Dahulu, orang-orang mengatakan ‘Tembok Barat di sini’ dan ‘Tembok Barat di sana.’ Orang-orang yang mengadiri ritual merasa bahwa Tembok Barat adalah pemberhentian, sementara tujuan utamanya adalah Kuit (Masjid Al-Aqsa). Seiring berjalannya waktu, sekarang tidak ada yang bisa menghentikan mereka.”

Ariel menekankan bahwa penting bagi orang Yahudi untuk melakukan ritual keagamaan di Al-Aqsa guna memperkuat kampanye untuk mengganti masjid menjadi kuil.

“Ibarat perang, anda tidak bisa pergi ke medan perang tanpa melatih tentara anda. Anda harus mengajari mereka doktrin tentang perang, jika tidak, maka mereka akan kalah,” pangkasnya.

Pemukim Israel terus meningkatkan serangan ke Masjid Al-Aqsa jelang hari raya Yahudi, yang menyebabkan meningkatnya  ketegangan di Al-Quds. Saat warga Israel diizinkan dan dengan leluasa memasuki Masjid Al-Aqsa, jama’ah Muslim justru dibatasi untuk memasuki tempat suci tersebut, bahkan untuk melaksanakan ibadah harian mereka.

(T.RA/S: Middle East Monitor)

leave a reply
Posting terakhir