Istanbul, SPNA - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengundang Ahed Tamimi yang dibebaskan Minggu kemarin untuk menemui Erdogan secara pribadi di Turki.
Pusat Informasi Palestina, Selasa (31/07/2018) melaporkan bahwa Erdogan menghubungi Tamim via Telepon untuk mengucapkan selamat kepadanya karena baru dibebaskan dari penjara. Selain itu Erdogan juga memuji ketabahan dan keberanian Tamimi dalam melawan pendudukan Israel.
Sebelumnya, sebuah universitas di Yordania menyatakan akan memberikan beasiswa penuh kepada Tamimi untuk mengikuti program studi hukum dan undang-undang.
Hal ini dikarenakan Tamimi pernah menegaskan dalam konferensi pers bahwa dia ingin belajar hukum agar bisa menuntut Israel di Pengadilan Internasional.
Dalam wawancara dengan The Guardian sehari setelah dibebaskan, Tamimi mengatakan: “Insya Allah, saya akan belajar hukum untuk membongkar pelanggaran yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina di pengadilan pidana internasional, serta memaksa negara zionis itu mengembalikan hak bangsa kami. ‘’
Keingin besarnya itu membuat Tamimi mempelajari ilmu hukum dan perundang-undangan dari tahanan lainnya di penjara Israel. “Kami berhasil mengubah penjara menjadi Universitas. Saya juga berhasil menantang Israel dengan mengikuti ujian Nasional dari dalam penjara dan lulus, ‘’ tegasnya.
(T.RS/S:Palinfo)