New York, SPNA - Lembaga Dana Anak-Anak PBB, UNICEF menyatakan bahwa 870 anak di Suriah timur meninggal dunia akibat konflik di negara tersebut.
Hal ini disampaikan Direktur UNICEF untuk Timur Tengah dan Afrika Utara, Geert Cappelaere, Sabtu (17/11/2018) seperti dilansir Anadolu Agency.
UNICEF menambahkan bahwa jumlah itu adalah yang terbesar dalam 9 bulan terakhir sejak konflik meletus di Suriah 2011 silam.
“Jumlah ini sudah diverifikasi,namun angka yang sebenarnya mungkin jauh lebih tinggi,” tambahnya.
“Pembunuhan terhadap anak-anak di Suriah menunjukkan bahwa konflik belum berakhir. Dalam konflik yang berlangsung hampir 8 tahun tersebut prinsip perlindungan terhadap anak diabaikan sama sekali,” ujarnya
UNICEF meminta kepada pihak-pihak bertikai untuk melindungi anak-anak, di mana pun mereka berada di Suriah.
(T.RS/S:AnadoluAgency,)