Guterres: Perdamaian Palestina-Israel hanya bisa dicapai melalui "Solusi dua Negara"

Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, mengakhiri perdebatan seputar solusi efektif yang dapat diambil untuk menghentikan konflik Palestina-Israel. Ia menyebutkan, ‘Solusi Dua Negara’ merupakan satu satunya jalan keluar dari sengkata.

BY 4adminEdited Thu,13 Jun 2019,02:38 PM

New York, SPNA - Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, Rabu (12/06/2019), menegaskan bahwa konflik Palestina-Israel tidak akan berakhir di meja perdamaian kecuali melalui Solusi Dua Negara. Sebuah perjanjian perdamaian yang menjamin berdirinya dua negara, Israel dan Palestina, di atas wilayah yang telah ditentukan melalui keputusan Dewan Keamanan PBB nomor 242 pasca perang tahun 1967.

Pernyataan tersebut disampaikan di depan Dewan Majelis Umum PBB saat membahas bantuan yang telah dan akan diberikan untuk warga Palestina.

“Solusi politik sangat dibutuhkan untuk menghentikan penjajahan dan menjamin berdirinya dua negara yang berdaulat. Hal inilah yang akan menyelematkan kehidupan ekonomi untuk warga Palestina.” Sebut Guterres.

Ia menambahkan, “Aktivitas perluasan permukiman ilegal (oleh Israel) dan penghancuran terhadap bangunan (milik warga Palestina) serta berbagai bentuk penjajahan lainnya telah menyebabkan krisis kemanusian di Palestina.”

Guterres menyebutkan bahwa PBB akan terus berusaha untuk menghentikan penjajahan yang telah berlangsung sejak tahun 1967. Persatuan antara negara tersebut juga berjanji akan mewujudkan mimpi kemerdekaan untuk Palestina. Agar kedua negara dapat hidup damai berdampingan.

Dalam pernyataan tersebut Sekjen PBB turut mengeluhkan berkurangnya semangat dunia internasional untuk berinvestasi di Palestina.

(T.HN/S: Anadolu)

leave a reply