Kafilah Aktivis Perempuan Internasional Bertolak Ke Gaza

BY Rizky SyahputraEdited Sat,10 Sep 2016,07:03 AM

Kafilah Aktivis Perempuan Internasional Bertolak Ke Gaza.

Tunis – SP - Aktivis gerakan An-Nahdhah Tunisia, Lathifah Habasyi, jumat (9/9) memimpin rombongan kafilah Komite Kebebasan Perempuan untuk menolak blokade Gaza. Kafilah ini terdiri dari aktivis dan tokoh perempuan dari seluruh dunia dan akan memulai perjalanan menuju Gaza pada hari ketiga setelah hari raya Idul Adha.

Kepada awak media, Lathifah menuturkan “meskipun kondisi ekonomi dan politik di Tunisia belum kondusif, kami akan tetap mendukung perjuangan di Palestina.”

“Wajib hukumnya bagi kita untuk mendukung kemerdekaan Palestina, kita lawan terus blokade Israel atas Gaza.” Tegasnya.

Lathifah juga menuntut kepada pemerintah Tunisia untuk menguatkan diplomasinya kepada negara-negara lain agar Israel segera menarik blokade atas rakyat Gaza. “Ketika kita diam atas permasalahan ummat atas blokade di Gaza, kita telah mendzolimi dua juta manusia di Gaza, mereka memiliki hak untuk hidup yang layak dan bebas dari penjajahan.” Tambahnya.

“Sejumlah tokoh perempuan dari seluruh dunia akan bergabung dengan “kafilah pembebasan”, kurang lebih 30 aktivis perempuan akan bergabung dengan kami, diantaranya dari al-Jazair dan Jordan.” Kami akan berlayar dengan kapal “al-Amal” dan “Zaytunah” menuju Gaza seperti yang dilakukan oleh aktivitas kemanusiaan kapal Mavi Marmara”.

Kafilah ini terdiri dari 10 lembaga kemanusiaan internasional dari 20 negara seperti: swedia, Spanyol, Italia, Kanada, Afrika Selatan, al-Jazair dan Jordan dengan satu misi yaitu untuk menolak blokade Israel atas Gaza.

Kafilah ini juga didukung oleh presiden Tunisia yang selama ini bersikeras untuk menolak penjajahan Israel atas Gaza.

leave a reply