Israel mengembalikan jasad nelayan Palestina yang terbunuh

Nelayan Palestina Ismail, Abu-Riyaleh dimakamkan di Gaza, Kamis (15/03/2018), setelah pasukan pendudukan Israel mengembalikan jenazahnya kepada pihak keluarganya.

BY 4adminEdited Fri,16 Mar 2018,09:05 AM
g

MEMO - Gaza

Gaza, SPNA - Nelayan Palestina Ismail Abu-Riyaleh dimakamkan di Gaza, Kamis (15/03/2018), setelah pasukan pendudukan Israel mengembalikan jenazahnya kepada pihak keluarganya.

Pria berusia 18 tahun tersebut gugur setelah angkatan laut Israel menembaki kapalnya saat berlayar pada tanggal 25 Februari lalu. Angkatan laut Israel kemudian menahan jenazah Abu-Riyaleh.

"Pasukan Israel menargetkan sebuah kapal nelayan Palestina yang sedang dalam perjalanan kembali ke pantai Gaza, yang menyebabkan kematian seorang nelayan dan melukai dua lainnya," kata serikat nelayan pasca terjadinya serangan.

Ayah Ismail, Saleh, menuduh otoritas pendudukan Israel "melakukan kejahatan" terhadap anaknya.

"Pemblokiran terus-menerus terhadap Jasad anak saya berarti bahwa pendudukan Israel melakukan tiga kejahatan terhadapnya: pembunuhan, pembunuhan berdarah dingin, menahan jasad dan berusaha menyembunyikan bukti kejahatannya," ungkapnya.

Jasad Ismail tetap berada dalam tahanan Israel selama 18 hari dan dikembalikan kepada keluarganya melalui penyeberangan Beit Hanoun (Erez) pada hari sebelumnya.

(T.RA/S: MEMO)

leave a reply
Posting terakhir