Tel Aviv, SPNA - Surat kabar Israel, Yisrael Hayom, Minggu (17/06/2018)  melaporkan bahwa Uni Eropa mendukung penangkapan pejabat Israel yang melakukan pelanggaran kemanusiaaan di Palestina.

Lembaga Kemanusiaan non-pemerintah Israel kepada Yisrael Hayom mengatakan bahwa Uni Eropa akan mendanai rencana penangkapan pejabat militer Israel yang terlibat dalam pelanggaran HAM di wilayah Palestina yang diduduki.

“Pemerintah Israel tidak serius dalam melakukan investigasi pelanggaran yang dilakukan tentaranya terhadap warga sipil Palestina. Selain itu Pengadilan Militer Israel hampir sepenuhnya membebaskan para tersangka yang membobol rumah warga Palestina secara illegal. ‘’,

Selain itu, Uni Eropa dilaporkan mengalokasikan dana sebesar 250.000 Euro hingga Desember 2019 dalam rangka mendukung program penangkapan pejabat dan prajurit Israel yang melakukan pelanggaran kemanusiaan di Palestina. 

Lembaga HAM, “Yesh Din” dan sejumlah organisasi  lain disebut sebagai pihak dibalik dukungan Uni Eropa terhadap rencana penangkapan pejabat Israel tersebut.

Disebutkan bahwa rencana tersebut terkait dengan pembentukan ‘’bank informasi’’ untuk mengumpulkan seluruh rekaman, saksi dan hal-hal yang dapat digunakan sebagai bukti tindak kriminal terhadap warga Palestina.

(T.RS/S:Palinfo)